Anak Tuhan (Son Of God)


Kalimat "anak tuhan" di dalam bible sebenarnya merupakan kata kiasan dari "orang yang menjalani perintah Tuhan", bukan berarti anak Tuhan yang sebenarnya. Menurut Kamus besar bahasa Indonesia, kata kiasan bermakna "pertimbangan tentang suatu hal dengan perbandingan atau persamaan dengan hal yg lain" dan " arti kata yg bukan sebenarnya".

Bagaimana kita mengetahui suatu kalimat mengandung kata kiasan? cara mengetahui suatu kalimat adalah kata kiasan, yaitu dengan melihat hakikat dua objek yang menjadi bahan kiasan dalam suatu kalimat, jika dua objek tersebut memiliki hakikat yang sama maka kalimat tersebut bukanlah kalimat kiasan, contohnya " Eva Joentak adalah manusia", objek yang menjadi bahan kiasan dalam kalimat ini adalah "Eva Joentak" dan "Manusia", ketika kita melihat hakikat dari keduanya adalah hakikat yang sama, yaitu Eva joentak hakikatnya adalah manusia, dan manusia merupakan unsur pada diri Eva. Maka kalimat  " Eva Joentak adalah manusia" bukan merupakan kalimat kiasan, melainkan kalimat yang tegas yang mempunyai makna harfiah.

Adapun contoh kata kiasan seperti  " Johanes Siswo Triono Santoso adalah singa", objek yang menjadi bahan kiasan dalam kalimat ini adalah "Johanes" dan "Singa", ketika kita melihat hakikat dari keduanya adalah tidak sama, yaitu Johanes  hakikatnya adalah manusia, sedangkan Singa hakikat nya adalah hewan. Maka kalimat   " Johanes Siswo Triono Santoso adalah singa"  merupakan kalimat kiasan, yang bermakna Johanes mempunyai sifat pemberani seperti macan, bukan berarti Johanes adalah benar-benar macan !. Contoh kata kiasan adalah "anak setan", "kutu buku", "panjang tangan", "besar kepala", "mata duitan", "gelap mata", dll.

Nah, dari penjelasan diatas kita dapat menyimpulkan bahwa kalimat "yesus anak Tuhan" merupakan kalimat kiasan, karena yesus dan Tuhan merupakan objek yang mempunyai hakikat yang sama sekali berbeda, Yesus adalah manusia sedangkan Tuhan adalah Pencipta yesus dan pencipta alam semestan, Tuhan maha kuasa sedangkan yesus tidak kuasa, dalil nya :  

"Maka menangislah Yesus."
 (Yohanes 11:35)

"Kira-kira jam tiga berserulah Yesus dengan suara nyaring: "Eli, Eli, lama sabakhtani?" Artinya: Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku
(Matius 27:46)

dan ayat lainnya yang begitu banyak, yang menunjukkan bahwa Yesus pribadi yang lemah yang berbeda dengan Tuhan, kecuali pada kondisi tertentu yesus diberikan Mu'jizat oleh Tuhan sehingga beliau dapat melakukan hal-hal diluar nalar, namun mu'jizat bukanlah kekhususan yesus saja, Tuhan juga memberikan Mu'jizatnya pada Nabi-nabi yang lain.

Kemampuan luar biasa yang diberikan Allah pada seseorang atau sesuatu, tidak bisa dijadikan patokan bahwa dia adalah anak tuhan, atau bahkan dianggap tuhan. Anggapan-anggapa inilah yang menyebabkan kesesatan banyak ummat manusia, mereka hanya mengedepankan sisi perasaan nya daripada sisi akal yang mereka miliki, Misalnya, para penyembah matahari, mereka melihat pada matahari memiliki kekuatan yang ajaib serta memberikan manfaat yang banyak bagi kehidupan, dengan persepsi ini mereka akhirnya menjadikan matahari sebagai objek yang disembah.

Perbedaan lainnya adalah, Tuhan maha mengetahui, sedangkan yesus tidak maha mengetahui, dalilnya ketika yesus ditanya tentang hari kiamat ia berkata :

"Tetapi tentang hari atau saat itu tidak seorangpun yang tahu , malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa saja."(Markus 13:32)

Jika yesus adalah anak Tuhan dalam arti sebenarnya, maka sangat pasti yesus mengetahui tentang kapan hari kiamat, karena bagaimana mungkin sang "bapa" tidak mengajari anak nya tentang pengetahuan yang sepele bagi Nya?!

Dalil bahwa yesus bukanlah anak tuhan dalam arti sebenarnya bahwa terdapat banyak kata "anak tuhan" yang juga digunakan kepada selain yesus, jika dipahami dengan makna harfiah maka seharusnya mereka yang disebut anak tuhan didalam bibel juga hendaknya dimaknai sama seperti yesus, diatara ayat-ayatnya adalah :

”Maka anak-anak Allah melihat bahwa anak-anak perempuan manusia itu cantik-cantik, lalu mereka mengambil istri dari antara perempuan-perempuan itu, siapa saja yang disukai mereka”
(Kejadian 6:2)

”Pada waktu itu orang-orang raksasa ada di bumi, dan juga pada waktu sesudahnya, ketika anak-anak Allah menghampiri anak-anak perempuan manusia dan perempuan-perempuan itu melahirkan anak bagi mereka.”
(Kejadian 6:4).

”Aku mau mencaritakan tentang ketetapan Tuhan: Ia berkata kepadaku: ”AnakKu engkau Engkau telah kuperankan pada hari ini.”
(Mazmur 2:7).

”Dengan mengais mereka akan datang, dengan hiburan Aku akan membawa mereka; Aku akan memimpin mereka ke sungai-sungai, dijalan yang rata, dimana mereka tidak akan tersandung sebab Aku talah menjadi bapa israel. Efraim adalah anak sulungku.”
(Jeremia 31:9).

”Anak Eros, anak Set, anak Adam, Anak Allah”
(Lukas 3:38).

”Semua orang yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah.”
(Roma 8:14)

”Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka itu akan disebut anak-anak Allah”.
(Matius 5:9).

”Aku sendiri telah berfirman: ”Kamu adalah Alllah dan anak-anak yang Maha Tinggi kamu sekalian.”
(Mazmur 82:6).

Referensi :

Facebook
Al-kitab
KBBI
Wikipedia
http://jalanibrahim.wordpress.com/2010/01/22/kiasan-anak-tuhan/


By. AA

Related Posts:

0 Response to "Anak Tuhan (Son Of God)"

Posting Komentar